Sebuah hunian non standard, seiring berjumlahnya anggota keluarga maka kebutuhan ruang menjadi tak terelakkan lagi, mengingat sempitnya lahan serta bentuk tanah nya yang tdk standard (tanah miring) menjadi tantangan tersendiri untuk memenuhi apa yang menjadi harapan owner.
Mengadopsi atap rumah peninggalan belanda dengan gaya jengky, bentuk asimetris dengan sentuhan modern dan kesan dinamis. Penggunaan matrial batu bata ekspose dan beton unfinish
menguatkan kesan natural dan dingin.